Bogor – Sekretaris Komisi II DPRD Kota Bogor, M. Dody Hikmawan, bersama Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin, jajaran Forkompimda Kota Bogor, dan unsur Pemerintah Kota Bogor menerima kunjungan kerja Anggota Komite I DPD RI, Aanya Rina Casmayanti, S.E, di Ruang Paseban Sribima Balaikota Bogor, Rabu (13/8/2025).
Kunjungan ini menjadi forum penting untuk menyampaikan aspirasi dan masukan strategis dari Pemerintah Kota Bogor kepada DPD RI terkait berbagai isu yang tengah dihadapi masyarakat. Pada kesempatan tersebut, M. Dody Hikmawan mengemukakan beberapa hal pokok, di antaranya:
1. Pemekaran Daerah
Dody menyoroti wacana pemekaran daerah yang berpotensi menimbulkan konflik di wilayah perbatasan. Ia mengusulkan agar penentuan batas wilayah didasarkan pada titik koordinat yang jelas, bukan hanya mengikuti jalur jalan, sungai, atau kondisi alam semata. Langkah ini dinilai penting untuk mencegah perselisihan di masa depan.
2. Maraknya Pinjaman Online (Pinjol) dan Judi Online (Judol)
Menyikapi tingginya korban pinjol dan judol di Kota Bogor, Dody mendesak pemerintah pusat untuk mengambil langkah tegas. Ia menekankan pentingnya peran DPD/DPR RI dalam penguatan regulasi, serta dukungan dari OJK, Kementerian Keuangan, dan Kepolisian dalam pengawasan dan penindakan agar permasalahan ini dapat ditekan secara signifikan.
3. Permasalahan Sosial Ekonomi
Dody mengungkapkan keprihatinan atas meningkatnya angka kemiskinan dan pengangguran, diperparah dengan kebijakan pemerintah pusat yang menonaktifkan peserta BPJS PBI APBN dan membebankan biaya kepada anggaran daerah. Menurutnya, ketidaktepatan sasaran distribusi bantuan juga dipicu oleh Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau DTSN yang belum valid. Ia mendorong perbaikan basis data agar kebijakan sosial dapat lebih tepat guna.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal penguatan sinergi antara Pemerintah Kota Bogor, DPRD, dan DPD RI dalam merumuskan solusi yang berpihak pada kepentingan masyarakat, sekaligus mendorong percepatan penyelesaian persoalan di daerah. (ZAL)
Views: 11

COMMENTS